Selasa, 23 April 2019

Rangkuman Tulisan 1 Dan Tulisan 2

Desain Grafis

Hasil gambar untuk desain grafis

      Definisi Desain Grafis :

          Desain grafis adalah, suatu bentuk seni yang bertujuan untuk memecahkan masalah komunikasi, melalui kombinasi elemen grafis seperti garis,warna, bentuk dan sebagainya.
visual yang tercipta diharapkan bisa menjadi sarana penyampaian informasi tertentu secara
dan efektif.


Sumber : https://uprint.id/blog/desain-grafis/


Perkembangan Desain Grafis 

Hasil gambar untuk perkembangan desain grafis


      1. Pada Masa Prasejarah

Sejarah Desain Grafis

          Pada masa ini, masyarakat prasejarah sudah membuat gambar, yang dituliskan di dinding-dinding gua untuk menyampaikan pesan, bukti nya ada pada salah satu gua di Indonesia, yaitu gua pattae kere tepatnya di daerah sulawesi selatan, yang berupa lukisan babi hutan.

      2. Bangsa Mesir

Sejarah Desain Grafis

         Bangsa mesir termasuk salah satu masyarakat yang pertama kali menciptakan media bentuk tulisan menggunakan gambar-gambar yang lebih dikenal Huruf Hieroglyphe. Mereka menggunakan gambar-gambar tersebut unutk menceritakan peristiwa besar yang terjadi pada jaman mereka yang biasanya digoreskan pada dinding piramid.

      3. Bangsa Yunani dan Romawi

Sejarah Desain Grafis


          Bangsa yunani dan romawi mengembangkan sistem komunikasi yang disebut tulisan. Mereka mengembangkan abjad dan menciptakan buku-buku dalam bentuk gulungan. Pada awalnya, huruf alfabet latin hanya terdiri dari 21 huruf saja, kemudian sisanya dimasukan pada awal abad pertengahan.

      4. Awal Abad ke-15

Sejarah Desain Grafis

          Perkembangan proses cetak mencetak dimulai pada abad ke-15 dengan ditemukannya mesin alat cetak oleh Johanes Gutenberg (1398-1468) di jerman. pada tahun 1455 di Mainz Jerman, untuk pertama kalinya hasil cetakan yang dibuat adalah 42 baris kalimat yang diambil dari Bible menggunakan jenis font Texture Blackletter.

Sejarah Desain Grafis - Poster Terkenal

          Pada perkembangan berikutnya, Aloys Senefelder (1771-1834) menemukan tehnik cetak Lithografi. Tehnik cetak Lithografi menggunakan tehnik cetak datar yang memanfaatkan prinsip saling tolak antara minyak dan air


Sumber : https://www.jagodesain.com/2014/08/sejarah-desain-grafis.html




Kategori Desain Grafis
Hasil gambar untuk kategori desain grafis

      Kategori Desain Grafis:

          Secara Garis Besar, Desain Grafis dibedakan menjadi beberapa kategori :
1. Printing yang memuat desain buku,majalah poster, pamflet dan publikasi lainnya
2. Web Desain: desain untuk halamanweb.
3. Film termasuk CD, DVD, CD multimedia untuk promosi.
4. Identifikasi (Logo), EGD (Environmental Graphic Design) : merupakan desain profesional yang          mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.
5. Desain Produk, Pemaketan dan sejenisnya. 


Sumber : http://aqillafadiahaya.blogspot.com/2016/05/kategori-kategori-dalam-desain-grafis.html


Pengertian Animasi Dan Prinsipnya

Gambar terkait 

    Pengertian Animasi :
         Animasi adalah gambar yang bergerak, berasal dari kumpulan objek yang telah di susun sedemikian rupa dan bergerak mengikuti alur yang sudah ditetapkan setiap hitungan waktu.

      Prinsip Animasi :

a. Solid Drawing/Kemampuan Menggambar
         
            Solid drawing dapat diartikan sebagai kemampuan dalam menggambar dengan baik dan benar, maupun dalam membuat komposisi gambar supaya terlihat lebih nyata dan hidup.

b. Squash and Stretch/Menekan dan Melentur

     Maksudnya objek hidup maupun mati dapat dibuat seolah-olah terlihat hidup, sehingga terlihat bernyawa dan bergerak secara realistis.

c. Anticipation/Antisipasi

     Yaitu membuat gerakan pada objek secara berurutan sehingga penonton damat mengerti dan menikmati animasi tersebut.

d. Staging/Penataan Gerak

    Membuat suatu karakter/objek supaya dapat dikenal oleh para penonton, pada karakter tersebut terdapat ekspresi yang di tampilkan, jadi dapat disampaikan kepada para penonton jika dibentuk dalam penataan gerak yang jelas.

e. Straight Ahead and Pose to Pose

     Dalam hal ini biasanya seorang animator akan bekerja secara terencana dalam membuat gambar, gerakan maupun ukuran sejak awal sebelum mulai membuat animasi.

f. Follow Through and Overlapping Action/Gerakan Mengikuti

     Misalnya jika suatu karakter dalam sebuah scane berhenti untuk bergerak maka karakter tersebut tidak berhenti secara tiba-tiba.

g. Slow In and Slow Out

     Yaitu pengaturan timing dan staging pada suatu scane ke scane yang lainnya. Misalnya terdapat gerakan yang melambatkan pada saat karakter memulai sesuatu dan melabat saat karakter tersebut mengakhiri gerakannya.

h. Archs/Konstruksi Lengkung

     Sistem pada pergerakan tubuh misalnya pada animasi makhluk hidup harus bergerak sesuai pola yang di sebut Arch. Sehingga pola gerakan terlihat secara smooth dan juga lebih realistis. Misalnya pergerakan objek tersebut berbentuk pola yang melengkung.

i. Timing

     Yaitu menentukan waktu yang tepat kapan suatu gerakan harus di lakukan pada objek/karakter animasi yang dibuat.

j. Secondary Action/Gerakan Pedukung

     Yaitu gerakan yang mendukung karakter pada ekspresi maupun aksi supaya terlihat lebih jelas dan realistis.

k. Exaggeration/Melebihkan

     Maksudnya membuat suatu karakter pada aksinya menjadi lebih meyakinkan atau karakter tersebut di buat menjadi lebih lucu.

i. Appeal/Daya Tarik

     Yaitu kualitas dimana seseorang dapat menikmati sebuah gambar yang memikat, memiliki desain bagus, memiliki daya tarik, dan lain-lain.

Sumber : http://www.pengertianku.net/2017/10/pengertian-animasi-dan-jenisnya-serta-prinsipnya.html

0 komentar:

Posting Komentar